Thoreqat yang mu’tabarah (diakui sah) seluruhnya ada 42
thoreqat, yang seluruhnya berdasarkan keterangan Qur’an dan Hadits.
Firman
Allah dalam Al-Qur’an Surat Al-Jin ayat 16:
وَاَنْ
لَّوِاسْتَقَا مُوْاعَلَى لطَّرِيْقَةِ لَاَسْقَيْنٰهُمْ مَا ءًغَدَقًا
“Dan bahwasannya
jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (Agama Islam),
benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar (rezeki yang
banyak)”. (QS. 72 Al-Jin : 16)
Thoreqat yang
mu’tabarah, seluruhnya mengambil dari ajaran Rasulullah SAW sebagaimana yang di
ceritakan oleh Syekh Bushiri dalam Kitab Burdah, yang bunyinya:
وَكُلُّهُمْ
مِنْ رَسُوْلِ اللّٰهِ مُلْتِمَسٌ ٭ غَرْفًا مِنَ البَحْرِ اَوْ رَاسْفًا مِنَ
الدِّيَمِ
“Semua ahli Thoreqat mengambil
dari Rasulullah. Hanya saja ada yang seperti yang menciduk air dari lautan
atau sekedar mengambil cipratan air hujan”.
Kesimpulannya, Thoreqat yang memakai dasar kitabullah dan sunnah
rosul, disebut Thoreqah Haq (benar), yang wajib dilaksanakan sebagaimana sabda
Rasulullah:
تَرَكْتُ
فِيْكُمْ اَمْرَيْنِ مَااِنْ تَمَسَّكْتُمْ بِهِمَا لَنْ تَضِلُّوْا بَعْدَ
هُمَاكِتَابُ اللّٰهِ وَسُنَّةِرَسُوْلِهِ
“Telah kutinggalkan kepadamu dua perkara yang jika kamu berpegang
teguh kepadanya, maka tidak akan tersesat selama-lamanya, yaitu Kitab allah dan
Sunnah Rasul-Nya”. (HR.Bukhari)
Oleh sebab itu, jangan ragu-ragu, karena Thoreqat Qoodiriyyah
Naqsyabandiyyah khususnya adalah kelakuan Rasul dan para Sahabatnya,
sebagaimana sabdanya:
عَلَيْكُمْ
بِسُنَّتِى وَسُنَّةِ الخُلَفَاءِالرَّاشِدِيْنَ الْمَهْدِيِيْنَ
“Pegang teguhlah Sunnahku dan Sunnah Khulafa-urrasyidin yang
mendapat petunjuk”.
Juga sabda nabi:
اَصْحَا
بِى كَالنُّجُوْمِ وَاَيَّهُمْ اِقْتَدَيْتُمْ اِهْتَدَيْتُم
“Para Sahabatku
laksana bintang dilangit, kemana saja kamu ikuti, tentu mendapat petunjuk”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar